Senin, 13 Oktober 2025
INFO TERKINI

Ketua MUI Kabupaten Pandeglang Minta Kader Ulama Satukan Ghiroh, Fikroh dan Harokah

Pandeglang (Infokom) – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pandeglang KH. Zamzami Yusuf meminta para kader ulama untuk menyatukan ghiroh, fikroh dan harokah dalam menyiapkan diri menjadi calon kader ulama. Pesan tersebut disampaikannya saat membuka Pendidikan dan Pelatihan Calon Kader Ulama Tingkat SMP se-Kabupaten Pandeglang, Kamis (6/10/2022) di gedung MUI Kabupaten Pandeglang.

Ghiroh adalah semangat yang menggelora dalam jiwa manusia. Maka ghiroh maknanya menggerakkan semangat yang tinggi dan cinta seorang muslim kepada agama Islam. Fikrah adalah ide, gagasan dan pemikiran untuk melakukan sesuatu. Sedangkan harakah bermakna gerakan, aktifitas, mobilitas, dan semangat. “Ketiganya harus menyatu sehingga menghasilkan kekuatan maksimal untuk menggerakkan umat,” pesan KH. Zamzami.

Ketua I MUI Kabupaten Pandeglang KH. Abdul Ghaffar Al-Hatiri menjelaskan pendidikan dan pelatihan tersebut diikuti oleh 60 siswa SMP dan MTs se-Kabupaten Pandeglang. Adapun biaya kegiatan berasal dari hibah yang diterima MUI dari Pemkab Pandeglang tahun 2022.

Materi-materi yang disampaikan dalam pendidikan dan pelatihan tersebut, yaitu pengenalan organisasi MUI yang disampaikan Sekretaris Umum MUI H. Dindin Herdiansyah, pembinaan tahsin Al-Qur’an oleh Ketua I MUI Kabupaten Pandeglang KH. Abdul Ghaffar Al-Hatiri. Materi lainnya, pembinaan Aqidah Islamiyah oleh Sekretaris I MUI Akbar Muazziz, Pendidikan karakter dalam perspektif pendidikan Islam oleh Sekretaris III MUI Nandang Kosim, dan Tasamuh sebagai implementasi moderasi beragama di Indonesia oleh Sekretaris IV MUI Said Ariyan.

Sementara itu, Sekretaris Umum Kabupaten Pandeglang Dindin Herdiansyah menyampaikan pendidikan dan pelatihan kader calon ulama ini merupakan bentuk komitmen MUI Pandeglang untuk menjawab kekhawatiran dan keprihatinan terkait keterputusan sejarah. Menurutnya, Kabupaten Pandeglang memiliki jejak sejarah yang luar biasa hebat melahirkan para wali dan ulama besar akan tetapi ke depan ada kekhawatiran adanya keterputusan sejarah.

“Jika generasi muda saat ini tidak dipersiapkan dari sekarang, kita khawatir ke depan para generasi muda ini ada ketidaktahuan dan keterputusan sejarah. Oleh sebab itu, untuk menyikapi hal tersebut MUI Pandeglang berkomitmen menggelar kegiatan pendidikan dan pelatihan untuk merintis pengkaderan calon ulama,“ terangnya.

Berita Lainnya

Cegah LGBT, MUI Pandeglang Adakan Penyuluhan

Pandeglang, Infokom. Sebagai ikhtiar mencegah bahaya Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT), MUI Kabupaten Pandeglang …